7 May 2012

Tugas Pemrograman Jaringan - Soal Jaringan

Pertanyaan mengenai Pemrograman Jaringan  
  1. Jelaskan secara singkat apa yang anda ketahui tentang UDP
  2. Jelaskan perbedaan TCP dan UDP
  3. Berikan contoh aplikasi –aplikasi yang menggunakan protokol UDP, dan jelaskan bagaimana   kerja aplikasi tersebut.
  4. Bagaimana konsep Client Server dalam jaringan komputer
  5. Jelaskan secara singkat apa yang anda ketahui tentang Protokol Transport.
  6. Dalam protokol transport terdapat dua protokol utama yaitu TCP and UDP, jelaskan perbedaan TCP dan UDP.
  7. Berikan contoh aplikasi –aplikasi yang menggunakan protokol TCP, dan jelaskan bagaimana kerja aplikasi tersebut.
  8. Jelaskan langkah dan prinsip kerja socket programming untuk komunikasi dua arah


Jawaban :
1. UDP atau User Diagram Protocol adalah salah satu protocol lapisan transport TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak handal tanpa koneksi antara host – host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.

UDP memiliki karakteristik – karakteristik sebagai berikut :
- Connectionsless(tanpa koneksi) -> Pesan – pesan UDP akan dikirimkan tanpa harus dilakukan negosiasi koneksi antara dua host yang hendak bertukar informasi

- Unrealible(Tidak handal)-> Pesan – pesan UDP akan dikirimkan sebagai datagram tanpa adanya nomor urut atau pesan acknlowgedment. Protocol lapisan yang berjalan diatas UDP harus melakukan pemulihan terhadap pesan – pesan yang hilang selama transmisi. Umumnya, protocol aplikasi yang berjalan diatas UDP mengimplementasikan layanan keandalan mereka masing – masing, atau mengirim pesan secara periodik atau dengan menggunakan waktu yang telah didefinisikan.

- UDP menyediakan mekanisme untuk mengirim pesan – pesan ke sebuah protocol lapisan atau prosess tertentu didalam sebuah host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Header UDP berisi field Source Progress Identification dan Destination Process Identification.

-UDP menyediakan penghitungan checksum berukuran 16-bit terhadap keseluruhan pesan UDP.

2.  TCP (Transmission Control Protocol) adalah protocol yang connection-oriented, yang berarti komunikasi yang melewatinya membutuhkan handshaking untuk mengatur koneksi end-to-end. Koneksi dapat dibuat dari client ke server, dan kemudian banyak data dapat dikirimkan melalui konesi itu.
TCP memiliki ciri-ciri yaitu sebagai berikut:
  • Terpercaya
    TCP mengatur pesan acknoweledegment, retransmission, dan timeout. Banyak usaha untuk mengirimkan pesan yang dibuat dengan terpercaya. Jika hilang ditengah jalan, server akan meminta kembali bagian yang hilang. Di TCP, tidak ada data yang hilang atau dalam beberapa kasus timeouts, koneksi didrop.
  • Terurut
    Jika dua pesan dikirimkan sepanjang koneksi, satu demi satu, pesan yang pertama akan mencapai aplikasi penerima pertama. Ketika paket data tiba di urutan yang berbeda, layer TCP menahan data selanjutnya sampai data yang baru saja datang dapat di urutkan kembali dan dikirimkan ke aplikasi.
  • Heavyweight
    TCP meminta tiga paket hanya untuk mensetup socket, sebelum beberapa data aktual dapat dikirimkan. Ini mengatur koneksi, reliability, dan congestion control. Ini adalah protocol transport yang besar yang didesain di atas IP
  • Streaming
    Data dibaca sebagai “stream”, dengan tidak membedakan dimana satu paket berakhir dan yang lin dimulai. Paket mungkin dipisah atau digabungkan ke dalam data streams yang lebih besar atau lebih kecil secara sewenang-wenang.
UDP (Unit Datagram Protocol) adalah protocol connectionless message-based yang lebih sederhana. Di protocol connectionless, tidak ada usaha yang dibuat untuk koneksi end-to-end. Koumikasi dicapai dengan mengirimkan informasi satu arah, dari source ke destination tanpa mengecek untuk melihat apakah tujuan masih ada, atau apakah koneksi disiapkan untuk menerima informasi. Paket UDP melewati jaringan dalam unit-unit yang berdiri sendiri.
Ciri-ciri UDP adalah:
  • Tidak terpercaya
    Ketika pesan dikirimkan, tidak dapat diketahui apakah akan sampai tujuan. Paket dapat hilang di jalan. Tidak ada konsep acknoweledgment, retransimission, dan timeout.
  • Tidak terurutJika dua pesan dikirimkan ke penerima yang sama, urutan sampainya tidak dapat diprediksi.
  • Lightweight
    Tidak ada pemesanan pesan, tidak ada pelacakan koneksi, dll. Layer transport yang kecil yang didesain di atas IP.
  • Datagrams
    Paket yang dikirimkan secara individu dan dijamin akan utuh jika sampai. Paket-paket memiliki batas-batas yang pasti, dan tidak dipisan dan dibagi ke dalam data stream yang mungkin ada.
3. Contoh protokol aplikasi yang menggunakan UDP :
• DNS (Domain Name System) 53
• SNMP, (Simple Network Management Protocol) 161, 162
• TFTP (Trivial File Transfer Protocol) 69
• SunRPC port 111.

cara kerja :
DNS menggunakan relasi client – server untuk resolusi nama. Pada saat client mencari satu host, maka ia akan mengirimkan query ke server DNS. Query adalah satu permintaan untuk resolusi nama yang dikirimkan ke server DNS.
1. Pada komputer Client, sebuah program aplikasi misalnya http, meminta pemetaan IP Address (forward lookup query). Sebuah program aplikasi pada host yang mengakses domain system disebut sebagai resolver, resolver menghubungi DNS server, yang biasa disebut name server.
2. Name server meng-cek ke local database, jika ditemukan, name server mengembalikan IP Address ke resolver jika tidak ditemukan akan meneruskan query tersebut ke name server  root server.
3. Terakhir barulah si client bisa secara langsung menghubungi sebuah website / server yang diminta dengan menggunakan IP Address yang diberikan oleh DNS server.

4. Client - Server memerlukan sebuah (atau lebih) komputer yang difungsikan sebagai pusat pelayanan dalam jaringanyang disebut . Komputer-komputer lain disebut Client atau Workstation. Sesuai sebutannya, komputer Server bertugas melayani semua kebutuhan komuter lain yang ada dalam jaringan. Semua fungsi jaringan dikendalikan dan diatur oleh komputer Server, termasuk masalah keamanan jaringan seperti hak akses data, waktu akses, sumber daya dan sebagainya. Dalam jaringan Client-Server ini, mungkin saja digunakan lebih dari 1 buah Server, ini tergantung fungsi yang diterapkan dalam jaringan tersebut. Misalnya ada Server Web, Server Mail dan lain-lain. Komunikasi antarkomputer dilakukan melalui perantara Server, namun, kalau Server tidak aktif maka komputer lainnya (Client) tidak dapat saling berkomunikasi.

Sumber :
http://49012020handi.wordpress.com/2012/04/19/pengertian-udp/
http://muazfa.info/2010/05/15/perbedaan-tcp-dan-udp/
http://martinez-stevanno.blogspot.com/2012/05/tugas-pemrograman-jaringan-3-mei-2012.html
http://tkampus.blogspot.com/2012/03/jaringan-berbasis-server-client-server.html

0 comments:

Post a Comment

Template by:
Free Blog Templates